Menghitung Konsentrasi Larutan dalam ppm dan ppb
Tujuan dari pembelajaran materi kimia dalam Blog Materi Sekolah kali ini adalah agar kita dapat memahami dalam menentukan kadar zat dalam ppm dan ppb.
Kita sering mendengar satuan ppm dan ppb dalam menyatakan kandungan suatu senyawa dalam suatu larutan misalnya kandungan garam dalam air laut, kandungan polutan dalam sungai, atau kandungan iodium dalam garam.
Tentunya kita bertanya apa itu ppm dan ppb ?
Pada materi-materi konsentrasi larutan sebelumnya, kita mempelajari tentang :
1. Persen konsentrasi
2. Molaritas
3. Molalitas
4. Normalitas
5. Fraksi mol
Sekarang giliran kita mempelajari tentang "ppm dan ppb" yang merupakan bagian dari cara dalam menyatakan konsentrasi larutan juga.
2. Rumus ppb
Limbah penyamakan kulit mengandung 0,25 gram krom dalam 10 L larutannya. Berapa ppm kah krom dalam larutan tersebut ?
Pembahasan
Berapa konsentrasi (ppm) selenium jika 1,3 miligram ditemukan dalam 2500 kg tanah ?
Pembahasan
Berapa konsentrasi (ppb) dari PCBs (Polychlorinated Biphenyls) dalam tumpahan bahan kimia, jika terdapat 0,060 mg pada 4.600 Kg tanah ?
Pembahasan
Berapa massa nikel dalam sampel propanol 2,4 Kg jika konsentrasinya 20 ppb ?
Pembahasan
Kita sering mendengar satuan ppm dan ppb dalam menyatakan kandungan suatu senyawa dalam suatu larutan misalnya kandungan garam dalam air laut, kandungan polutan dalam sungai, atau kandungan iodium dalam garam.
Tentunya kita bertanya apa itu ppm dan ppb ?
Pada materi-materi konsentrasi larutan sebelumnya, kita mempelajari tentang :
1. Persen konsentrasi
2. Molaritas
3. Molalitas
4. Normalitas
5. Fraksi mol
Sekarang giliran kita mempelajari tentang "ppm dan ppb" yang merupakan bagian dari cara dalam menyatakan konsentrasi larutan juga.
Apa itu ppm dan ppb ?
Terkadang jumlah zat terlarut terdapat jumlah yang sangat kecil untuk suatu larutan yang encer. Oleh karena itu dalam menyatakan konsentrasi zat terlarut dalam larutan tersebut, digunakan dalam bentuk ppm (parts per million). Jika kita alihbahasakan kedalam bahasa indonesia , ppm (parts per million) adalah bpj (bagian per juta).
Selain ppm(parts per million), kita juga menggunakan bentuk ppb(parts per billion) atau bagian per milliar (ppb) dalam larutan yang sangat encer.
Definisi 1 ppm ?
1 ppm dapat diartikan sebagai massa zat terlarut (dalam mg) dalam 1kg larutan . Atau dapat juga kita artikan 1 ppm sama dengan massa zat terlarut 1 mL dalam 1 L larutan. Dengan demikian dapat kita tulis 1 ppm :
1 ppm = 1 mg/kg atau 1 ml/L
Rumus - Rumus ppm dan ppb
1. Rumus ppm
ppm =
Massa zat terlarut (mg)
Volume larutan (L)
2. Rumus ppb
ppb =
Massa zat terlarut (µg)
Volume larutan (L)
Contoh Soal
1. Soal ppm dan ppb pertama
Limbah penyamakan kulit mengandung 0,25 gram krom dalam 10 L larutannya. Berapa ppm kah krom dalam larutan tersebut ?
Pembahasan
Massa krom = 0,25 gram = 250 mg
ppm krom =
ppm krom =
250 mg
10 L
= 25 ppm
2 Soal ppm dan ppb kedua
Berapa konsentrasi (ppm) selenium jika 1,3 miligram ditemukan dalam 2500 kg tanah ?
Pembahasan
Massa selenium = 1,3 mg
ppm krom =
ppm krom =
1,3 mg
250 kg
= 0,00052 ppm
3. Soal ppm dan ppb ketiga
Berapa konsentrasi (ppb) dari PCBs (Polychlorinated Biphenyls) dalam tumpahan bahan kimia, jika terdapat 0,060 mg pada 4.600 Kg tanah ?
Pembahasan
Massa PCBs = 0,060 mg = 60 µg
ppb PCBs =
ppb PCBs =
60 µg
4600 kg
= 0,013 ppb
4. Soal ppm dan ppb keempat
Berapa massa nikel dalam sampel propanol 2,4 Kg jika konsentrasinya 20 ppb ?
Pembahasan
massa propanol (larutan) = 2,4 kg
ppb nikel = 20 ppb
20 ppb =
massa nikel (µg) = 20 x 2,4
massa nikel (µg) = 48 µg
ppb nikel = 20 ppb
20 ppb =
massa nikel (µg)
2,4 kg
massa nikel (µg) = 20 x 2,4
massa nikel (µg) = 48 µg